Banyak orang yang bilang, orang ganteng itu bukan berarti ganteng, biar pun seganteng Anjasmara, tapi kalau dia gak punya apa apa, pinter enggak kaya juga enggak, ke gantengan nya bisa dianggap sebelah mata, itu yang membuat ke gantengan nya hilang dan gak banyak yang suka meski pun ganteng....
Terus ada juga yang bilang orang yang jelek bukan berarti gak bisa menjadi pangeran...belum tentu juga, buktinya banyak orang yang muka nya pas pasan tapi punya penghasilan yang WOW, semua yang ada di hadapan nya bisa jadi miliknya, begitu juga dengan wanita, muka boleh pas pasan tapi kalau soal wanita pilih pilih dulu. :D
Jadi kesimpulannya adalah mau seganteng apa pun, sejelek apa pun, sekaya apa pun dan yang gak punya sama sekali...., yang namanya cinta gak bisa dipaksa dan gak memandang apa yang dimiliki seseorang itu,,,tapi cinta itu untuk siapa saja yang datang nya dari hati, tulus tulus tuluuuss dari hati, bukan dari harta kekayaan seseorang.
Itu lah pendapat" dari orang" yang pernah aku dengar...
kembali kekisah ku...
aku hanya orang biasa, yang selalu hidup bergantung sama orang tua, maklum belum kerja dan gak punya kerjaan... 😁
kalau di tanya masalah cinta, aku sudah begitu paham banget tentang cinta, apa lagi aku sekarang udah hampir 18th.
banyak sekali pengalaman hidup yang berTemakan cinta yang udah aku alami, meski pun cuma cinta monyet.
cinta itu bisa membuat seseorang menjadi lebih dewasa jika dijalani nya dengan serius, apa lagi setiap berpacaran selalu di tempat yang romantis dan di temani suasana yang mendukung seperti di taman atau pun di cafe.
hmmm...... aku slalu berharap ada cinta yang selalu membuat ku bahagia dan tulus mencintai ku apa ada nya..... meski pun kini aku sudah memiliki cinta, tapi aku belum yakin kalau cinta ini akan bertahan untuk selamanya.
Hidup ku masih panjang dan masih banyak yang harus aku lakukan di dunia ini, aku masih harus belajar dan bekerja keras untuk bisa menggapai cita" ku menjadi orang yang sukses..
kalau balik lagi kemasalah cinta, apa yang ku rasa selama ini benar apa adanya...
aku terus mempertahan kan cinta yang ku miliki, meski pun kini aku tak pernah lagi merasakan indah nya cinta,
kini, cinta yang kurasakan itu tak manis semanis madu, tak harum seharum mawar, tak lengket selengket getah pinus. Tapi yang ada hanya lah rasa brotowali yang begitu pahit di setiap lantunan cinta dalam hidup ku...
Rasa sepi di setiap harinya aku rasa kan...terkirim kabar yang tak setiap hari aku terima..., rasa rindu ingin jumpa tak pernah terbayarkan... selalu berharap dalam hati dan selalu terbayang kan dalam pikiran ku betapa mahal nya rasa rindu ini sampai samapai tak ada waktu untuk bertemu...
kini cinta itu tak seindah saat pertama kali bertemu....yang ada hanyalah pesan singkat dari ponsel ke ponsel yang terjadi saat ini.
